Soal Hots Pada Ujian Nasional (Un) Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Sma/Ma Tahun Pelajaran 2017/2018

loading...


SOAL HOTS PADA UJIAN NASIONAL (UN) MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA SMA/MA TAHUN PELAJARAN 2017/2018

HOTS atau higher order thinking skill yaitu proses berpikir tingkat tinggi. Dalam taksonomi Bloom yang direvisi Anderson, HOTS menduduki level C4, C5 dan C6, analisis, evaluasi. dan kreasi. HOTS yaitu kemampuan berpikir kritis, logis, reflektif, metakognitif, dan berpikir kreatif yang ialah kemampuan berpikir tingkat tinggi

Dalam soal ujian nasional (UN) tahun pelajaran 2017/2018 mata pelajaran Bahasa Indonesia soal HOTS dikategorikan ke level kognitif pikiran sehat (L3) mencakup kompetensi sebagai diberikut.

1.    Membandingkan

2.    Menunjukkan bukti

3.    Menganalisis

4.    Menanggapi/Mengomentari

5.    Merefleksi

6.    Mengevaluasi

7.    Memvariasikan


Berikut rujukan soal HOTS pada UN 2017/2018 mata pelajaran Bahasa Indonesia SMA/MA


A. RUANG LINGKUP MATERI MEMBACA NONSASTRA

Indikator soal

Peserta didik sanggup membandingkan isi, pola penyajian, dan atau bahasa teks

Cermati teks diberikut!

Teks 1                                                                                                                                Seorang kakek hidup serumah bersama anak, menantu, dan cucu berusia 6 tahun. Keluarga itu biasa makan malam bersama. Si kakek yang sudah pikun sering mengacaukan segalanya. Tangan bergetar dan mata rabunnya membuat kakek susah menyantap makanan. Sendok dan garpu kerap jatuh. Saat si kakek meraih gelas, sering susu tumpah membasahi taplak. Anak dan menantunya menjadi gusar. Suami-istri itu kemudian menempatkan sebuah meja kecil di sudut ruangan, daerah sang kakek makan sendirian. Mereka mempersembahkan mangkuk melamin yang tidak praktis pecah. Saat keluarga sibuk dengan piring masing-masing, sering terdengar ratap kesedihan dari sudut ruangan. Namun, suami-istri itu jusrtu mengomel supaya si kakek tak menghamburkan kuliner lagi.

Sang cucu yang berusia 6 tahun mengamati tiruana insiden di dalam diam. Suatu hari si ayah memerhatikan anaknya sedang membuat replika mainan kayu.     “Sedang apa, Sayang?” tanya ayah pada anaknya. “Aku sedang membuat meja buat ayah dan ibu. Persiapan buat ayah dan ibu bila saya besar nanti.” Ayah anak kecil itu pribadi terdiam.                                                                                                                                        Ia berjanji dalam hati, mulai hari itu, kakek akan kembali diajak makan di meja yang sama. Tak kan ada lagi omelan ketika piring jatuh, makan tumpah, atau taplak ternoda kuah.                                

Teks 2                                                                                                                               

Di kantin sebuah universitas, Udin dan Tono, dua orang mahasiswa sedang bercengkrama-bincang.“Saya heran pada dosen ilmu politik, kalau ngajar selalu duduk, tidak pernah mau berdiri,” kata Tono kepada Udin. Udin ogah-ogahan menjawaban pertanyaan Tono. Udin beranggapan bahwa kasus yang dibicarakan Tono itu tidak penting.

Namun, Tono tetap meminta supaya Udin mau menerka teka-tekinya.                                      

 “Barangkali saja, dia capek atau kakinya tidak besar lengan berkuasa berdiri,” balasan Udin merasa jengah. Ternyata jawabanan Udin masih juga salah. Menurut Tono, dosen yang juga pejabat itu tidak bersedia bangun alasannya yaitu takut kursinya diambil orang lain.”                                                         

Mendengar pernyataan Tono, Udin menanyakan apa kekerabatan antara menjadi dosen dan pejabat. “Ya, kalau dia berdiri, takut kursinya diduduki orang lain.” ungkap Tono.

Persamaan kedua teks cerita tersebut yaitu . . .

A.    menggunakan sudut pandang orang ketiga

B.     menguraikan tabiat tokoh kakek dan dosen yang lugu

C.     konflik ihwal masa depan tokoh kakek dan dosen

D.    latar kisah di rumah tokoh utama

E.     tema cerita ihwal kesabaran tokoh

Kunci Jawaban: A

B. RUANG LINGKUP MATERI MEMBACA SASTRA

Indikator soal

1. Peserta didik sanggup membuktikan selesai dengan data pada karya sastra (bukti watak, setting, nilai)

Cermati kutipan diberikut!
            Bagi nenek, wibawa harus terus dijaga supaya orang di luar griya mau menghargainya. Kenyataannya? Memang nenek bisa mengatur keluarga. Bahkan Ida Bagus Tugur, suaminya, takkan berkutik spesialuntuk dengan batuk kecil. Anehnya, nenek spesialuntuk pandai membaca kesalahan-kesalahan yang dibentuk suaminya. Tapi dia tidak lihai membaca kesalahan anak keakungannya, anak lelaki satu-satunya yang teramat dia kagumi dan terlalu sering membuat kasus itu.

Pembuktian latar suasana  tidak nyaman dalam kutipan tersebut yaitu . . .

A.      Nenek selalu mempermasalahkan suaminya.

B.       Nenek selalu menjaga wibawanya.

C.       Nenek tidak bisa mengatur keluarga.

D.      Cucu nenek sering membuat masalah.

E.       Suami nenek tidak berkutik dengan batuk kecil.

Kunci Jawaban: E

2. Peserta didik mengaitkan isi dengan kehidupan ketika ini

Cermati kutipan cepen diberikut!

Satu jam silam, kami termenung dan terhanyut dalam angan masing-masing. Persoalan yang kami hadapi ketika ini benar-benar di luar batas kemampuan. Tapi saya yakin bahwa Tuhan tidak memdiberi cobaan melebihi kemampuan hamba-Nya. Namun, Ranti Istriku, tetap ngotot dan terus-menerus mendesakku. Kami masih tetap terdiam, saya bangun dan berjalan ke sana-ke mari. “Jangan mondar-mandir, Mas, cepat cari jalan keluar, kepalaku rasanya mau copot, lagi pula problem ini tidak bisa menunggu, harus segera cari pertolongan lantaran kalau hujan turun dengan lebat takutmya rumah ini akan rubuh.”

Keterkaitan isi cerpen dengan kehidupan sehari-hari yaitu . . .

A.    Suami biasanya tidak peduli dengan kasus rumah tangga.

B.     Seorang istri menuntut suami untuk mencari penghasilan tambahan.

C.     Istri lebih emosional dalam mengatasi permasalahan daripada suami.

D.    Perlu pertolongan dana yang besar untuk memperbaiki rumah.

E.     Selalu ada jalan bila kita berusaha untuk memperbaiki rumah yang rubuh.

Kunci jawabanan: C

C. RUANG LINGKUP MATERI MENULIS TERBATAS

Indikator soal akseptor didik sanggup memvariasikan kalimat yang bertujuan sama

Cermati kalimat diberikut!

Jika kecelakaan menimpa Anda ketika sendirian di rumah dan mengalami pendarahan, terutama ketika masih sadar, segera hentikan pendarahan tersebut. Gunakan handuk atau sejenisnya untuk menghentikan pendarahan.

Kalimat tanya yang mempunyai tujuan sama dengan kalimat bercetak miring tersebut adalah...

A.    Sudahkan Anda memakai handuk atau sejenisnya untuk menghentikan pendarahan?

B.     Apakah Anda sudah menghentikan pendarahan dengan cepat dan tepat?

C.     Apakah handuk atau sejenisnya sanggup menghentikan pendarahan?

D.    Mengapa handuk ataus sejenisnya dipakai untuk menghentikan pendarahan?

E.     Siapakah yang sanggup menghentikan pendarahan pada ketika kritis?

2. Peserta didik sanggup menggabungkan beberapa kalimat dengan konjungsi yang sesuai

Kunci Jawaban: A

Cermati paragraf  diberikut!

    Diperlukan proses yang panjang untuk menghasilkan kopi luwak yang nikmat. Biji kopi yang benar-benar segar dan berwarna merah yang akan digunakan.  …,  biji kopi dipilih dengan memisahkan biji kopi yang segar dan anyir dengan cara direndam. Biji kopi yang baik akan tenggelam, … yang anyir akan mengapung, … biji kopi teresbut didiberikan kepada musang atau luwak jenis binturong dan bulan (luwak pemakan kopi). Dalam proses ini, luwak mempunyai tugas yang sangat penting lantaran indera penciumannya spesialuntuk akan menentukan biji kopi sempurna.

Konjungsi yang tepat untuk melengkapi paragraf tersebut yaitu . . .

A.    kemudian, karena, sementara

B.     sementara , bahkan, kemudian

C.     selanjutnya, sedangkan, kemudian

D.    kemudian, bahkan, selanjutnya

E.     jika, sementara, kemudian

Kunci Jawaban: C

D. MENYUNTING KATA, KALIMAT, DAN PARAGRAF

1. Peserta didik sanggup memperbaiki kesalahan penerapan kalimat  

Cermati paragraf diberikut!

Plaza Amabarroso akan menggelar Jogja Fashion Festival (JFF)  pada bulan  Maret 2017.  JFF ke-10 ini akan menghadirkan sesuatu yang gres yang mana berupa “Fashion Show” busana laki-laki dengan mempunyai tema Mystique Man.  Peragaan busana ini akan menjadi  salah satu daya tarik pada acara yang digelar untuk meramaikan ulang tahun Plaza Ambarroso. Kegiatan kali ini menampilkan peragaan busana pria. Lelaki pun mempunyai gaya busana yang tidak kalah menarikdanuniknya dengan gaya busana wanita.

Perbaikan kalimat yang dicetak miring pada paragraf tersebut yaitu . . .

A.    JFF ke-10 ini dihadirkan dengan sesuatu yang gres yang berupa fashion show busana laki-laki dengan tema Mystique Man.

B.     JFF ke 10 ini menghadirkan sesuatu yang gres berupa fashion show  busana laki-laki dengan mempunyai tema Mystique Man.

C.     JFF  ke sepuluh ini akan hadirkan sesuatu yang gres berupa fashion show  busana laki-laki dengan tema Mystique Man.

D.    JFF  kesepuluh ini akan menghadirkan fashion show yang gres berupa busana laki-laki dengan tema Mystique Man.

E.     JFF kesepuluh ini akan menghadirkan sesuatu yang gres berupa  fashion show dengan bertema  Mystique Man.

Kunci Jawaban: D

2. Peserta didik sanggup menentukan alasan dari segi pilihan kata/kalimat dalam paragraf

Cermati paragraf diberikut!

  (1) Berdasarkan hasil penelitian, tahun ini luas hutan bakau di Indonesia sangat berkurang sekali dibandingkan tahun lalu. (2) Sebagian besar lahan hutan bakau berubah fungsi menjadi tambak udang maupun ikan. (3) Ada pula yang berubah fungsi menjadi wilayah indusrti maupun permukiman. (4) selain itu, terjadi penebangan hutan bakau yang sebagain besar dipakai untuk kayu bakar. (5) Hal ini juga menambah parahnya hutan bakau.

  Perbaikan kalimat yang salah dan alasannya yang tepat yaitu . . .                                                

No
Perbaikan Kalimat
Alasan
A
Berdasarkan penelitian, tahun ini luas hutan bakau di Indonesia sangat berkurang sekali di banding tahun lalu
Kata penelitian  sudah menyatan hasil.
B
Berdasarkan hasil penelitian, tahun ini luas hutan bakau di Indonesia sangat berkurang dibandingkan tahun lalu.
Kata sangat sudah bermakna intensitas, tidak perlu kata sekali.
C
Sebagian besar lahan hutan bakau berubah fungsi menjadi tambak udang dan ikan.
Konjungsi maupun seharusnya berkait dengan konjungsi baik yang menyatakan pilihan.
D
Namun, terjadi penebangan hutan bakau yang sebagian besar dipakai untuk kayu bakar.
Konjungsi selain itu menyatakan penambahan hal lain, seharusnya perperihalan.
E
Selain itu, terjadi penebangan hutan bakau dan sebagian besar dipakai untuk kayu bakar.
Konjungsi yang tidak menyatakan penguhung antarklausa.


E. MENYUNTING EJAAN DAN TANDA BACA

1. Peserta didik sanggup memperbaiki kesalahan penerapan ejaan

 Cermati paragraf diberikut!

Aku  menjauhi trotoar, berjalan beberapa langkah dengan wajah tengadah. Lalu dari tengah jalan seraya mengatupkan kedua tangan supaya membentuk corong di sekitar mulut, saya berteriak sekeras-keras: “ Lihat saja, saya bisa lebih dari kalian. Aku bisa, saya niscaya bisa!!” Semua orang melihatku, tapi saya tidak peduli. Aku lebih menentukan melanjutkan berjalan menuju rumah dengan mata berkaca-kaca, sambil dalam hati memohon, “Ibu, tolong menolong aku.” melaluiataubersamaini perlahan-lahan, saya berbisik pada diriku sendiri.

Perbaikan kata ulang dicetak miring pada paragraf tersebut yaitu . . . .

A.    keras-keras

B.     sekeras-kerasnya

C.     sekeras-keras

D.    keras-kerasan

E.     mengeras-keras

Kunci Jawaban: B

Cermati paragraf diberikut!

Pembelajaran Bahasa Indonesia ketika ini mulai dikembangkan dengan pendekatan komunikasi. Penerapan metode ini akan mempersembahkan pelengkap wawasan, baik kepada siswa maupun guru. Peran guru di dalam kelas spesialuntuk sebagai fasilitas dan motivitas, bukan lagi menjadi sumber gosip satu-satunya.

Perbaikan kata serapan yang tepat untuk kata bercetak miring tersebut yaitu . . .

A.           komunikasi, fasilitas, motivatior

B.            komunikan, fasilitas, motivasi

C.            komunikatif, fasilitator, motivasi

D.           komunikatif, fasilitator, motivator

E.            komunikan, fasilitas, motivator

Kunci Jawaban: D

2. Menentukan alasan kesalahan dari segi ejaan dan tanda baca

Cermati kalimat diberikut!

       Gedung itu dibangun di atas lahan seluas 1,732 meter persegi biaya sebesar Rp2,95 triliun.

Keselahan tanda baca koma (,) pada kalimat tersebut beserta alasannya yaitu . . .

A.      Penulisan Rp 2,95 triliun karena menyatakan jumlah uang memakai tanda koma dan angka 00 di belakang jumlah.

B.       Penuliisan 1,732 meter karena untuk menunjukkan jumlah dipakai tanda titik setiap tiga angka dari belakang.

C.       Penulisan Rp 2,95 triliun  karena spesialuntuk terdiri atas tiga angka sehingga tidak memerlukan tanda baca.

D.      Penulisan 1,732 meter karena untuk membuktikan jumlah tidak diharapkan tanda baca apapun.

E.       Penulisan Rp 2,95 triliun karena kata rupiah ialah abreviasi harus diikuti tanda titik.

Kunci Jawaban: B

BACA JUGA 
PEMBAHASAN SOAL UN TAHUN PELAJARAN 2017/2018 BAHASA INDONESIA SMA/MA 
12. Keberpihakan Penulis dalam Tajuk Rencana Klik anakdidikcerdassekali.blogspot.com/search?q=langkah-langkah-menyusun-soal-hots
14. Kalimat Utama dan Kalimat Penjelas dalam Paragraf Klik anakdidikcerdassekali.blogspot.com/search?q=langkah-langkah-menyusun-soal-hots
26. Melengkapi Teks dengan Ungkapan yang Tepat Klik anakdidikcerdassekali.blogspot.com/search?q=langkah-langkah-menyusun-soal-hots
35. Melengkapi Teks Drama Klik anakdidikcerdassekali.blogspot.com/search?q=langkah-langkah-menyusun-soal-hots 



PEMBAHASAN SOAL UN 2016/2017 BAHASA INDONESIA SMA/MA NOMOR 1-25

1.       Menentukan kalimat utama


2.      Menentukan makna istilah


3.      Menentukan kalimat tidak padu dalam paragraf


4.      Menjawaban pertanyaan sesuai isi bacaan


5.      Menentukan kalimat fakta dalam paragraf


6.      Menentukan wangsit pokok paragraf


7.      Menentukan tujuan penulis sesuai isi teks


8.      Menentukan kalimat yang memakai kata tidak baku


9.      Menentukan keteladanan tokoh dalam biografi


10.  Menjawaban pertanyaan sesuai isi biografi


11.  Menentukan opini redaksi pada tajuk rencana


12.  Menentukan pihak yang dituju pada redaksi


13.  Menentukan kata rujukan


14.  Menentukan perbedaan isi dua teks (laporan hasil observasi)


15.  Menentukan inti kalimat


16.  Menentukan makna lambang


17.  Menentukan kalimat bermajas


18.  Menentukan cara pendeskripsian tabiat tokoh


19.  Menentukan kalimat yang menyatakan latar tempat


20.  Menentukan konflik cerita


21.  Menentukan kalimat yang mengatakan tabiat tokoh


22.  Menentukan nilai budaya dalam cerpen


23.  Menentukan amanat cerpen


24.  Menentukan kesamaan unsur intrinsik dua kutipan cerpen


25.  Menentukan kaitan isi cerpen dengan kehidupan ketika ini




PEMBAHASAN SOAL UN 2016/2017 BAHASA INDONESIA SMA/MA NOMOR 26-50

26.  Menentukan maksud isi gurindam


27.  Menilai keunggulan dan kelemahan buku


28.  Menyusun ringkasan teks


29.  Mengurutkan kalimat acak


30.  Menentukan kalimat argumen


31.  Menyusun kalimat selesai paragraf


32.  Menentukan peribahasa yang tepat sesuai ilustrasi


33.  Menentukan ungkapan yang tepat sesuai ilustrasi


34.  Melengkapi teks deskripsi


35.  Melengkapi teks argumentasi


36.  Melengkapi larik pantun


37.  Melengkapi teks prosedur


38.  Menyusun teks esai


39.  Menggunakan konjungsi temporal


40.  Menggunakan kata diberimbuhan


41.  Menggunakan kata ulang


42.  Melengkapi paragraf dengan kalimat simpulan


43.  Menggunakan frasa adjektiva


44.  Memperbaiki kalimat tidak efektif


45.  Menentukan alasan penyebab ketidakbakuan kata


46.  Memperbaiki kata tidak baku menjadi kata baku


47.  Memperbaiki penulisan kata serapan yang tidak tepat


48.  Mengidentifikasi penulisan judul yang benar


49.  Menggunakan tanda baca dengan tepat


50.  Menentukan alasan kesalahan pemakaian tanda baca



Tag : HOTS
0 Komentar untuk "Soal Hots Pada Ujian Nasional (Un) Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Sma/Ma Tahun Pelajaran 2017/2018"

Back To Top